PANCARAN SUJUD
Besujudlah selagi masih hidup
Karena tiada sempat saat mata telah tertutup
Ilmu dan kepandaian takkan mewakili
Kepada asal mula setiap jiwa kembali
Sembahyang akan mengantar diri
Pergi menuju peraduan haqiqi
Saat tubuh dan jiwa tersiksa terkira-kira
Maka sujudmulah penawarnya
Sujudmu yang berkilau cahaya
Mengantarmu ke singgasana rahasia
Dengan tahta bermandikan wangi bunga surga
Bertemankan bidadari jelita
Buah dari sembahyang wajah bercahaya
Memancar penuh pesona
Hati mulia, jiwa sekuat baja
Merasuk kedalam sukma
Karena tiada sempat saat mata telah tertutup
Ilmu dan kepandaian takkan mewakili
Kepada asal mula setiap jiwa kembali
Sembahyang akan mengantar diri
Pergi menuju peraduan haqiqi
Saat tubuh dan jiwa tersiksa terkira-kira
Maka sujudmulah penawarnya
Sujudmu yang berkilau cahaya
Mengantarmu ke singgasana rahasia
Dengan tahta bermandikan wangi bunga surga
Bertemankan bidadari jelita
Buah dari sembahyang wajah bercahaya
Memancar penuh pesona
Hati mulia, jiwa sekuat baja
Merasuk kedalam sukma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar